Tercatat 23 Gempa Susulan Usai Gempa Kebumen
Ilustrasi gempa (AFP)
Kebumen - Stasiun Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banjarnegara, Jawa Tengah
mencatat 23 kali gempa susulan usai gempa yang bekekuatan 6,2 skala
richter (SR) yang dilepas pantai barat daya Kebumen. Namun kekuatan
gempa susulan cenderung menurun antara 4 SR.“Rata-rata kekuatan gempa sekitar 4 Skala Richter, paling besar kekuatannya mencapai 4,8 Skala Richter,” kata Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banjarnegara, Ahmad Lani, Minggu (26/1/2014).
Menurut dia, Gempa susulan yang cukup dirasakan masyarakat terjadi pada Sabtu pukul 23.58 WIB, menjelang tengah malam. Gempa tersebut berkekuatan 4,7 Skala Richter, pusat gempa di 65 kilometer barat daya Gombong Kebumen.
"Pelepasan energi gempa tersebut cukup positif karena bisa mengurangi pengumpulan energi yang bisa mengakibatkan gempa besar," jelasnya.
Dia mengimbau kepada pemerintah daerah yang kawasannya berada di pinggir pantai seperti Cilacap dan Kebumen untuk mengantisipasi terjadinya gempa besar. “Mitigasi bencana di daerah pesisir harus lebih ditingkatkan, karena Cilacap dan Kebumen sangat rawan tsunami,” ujarnya.
Gempa Kebumen menyebabkan ratusan rumah di Banyumas, Cilacap, dan Kebumen mengalami kerusakan. Di Banyumas, sedikitnya 147 rumah mengalami kerusakan. Hingga saat ini, warga dibantu anggota TNI Polri terus melakukan kerja bakti untuk membersihkan sisa puing-puing rumah warga yang roboh.
Terima Kasih: Detik.com
0 comments:
Post a Comment